YOGYAKARTA, JOGPAPER.NET — Sebanyak 72 perguruan tinggi swasta (PTS) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan 349 program studi (Prodi) kembali melakukan kerjasama penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2021/2022. Calon mahasiswa baru yang ingin kuliah di Yogyakarta dapat mendaftarkan diri melalui situs jogjaversitas.id.
“Calon mahasiswa dapat mengakses informasi di jogjaversitas.id dan memilih tiga program studi lintas perguruan tinggi swasta di DIY hanya dengan satu kali mendaftar,” kata Prof Fathul Wahid, ST, MSc, PhD, Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Wilayah V Yogyakarta kepada wartawan Kamis (28/1/2021).
Dijelaskan Fathul Wahid, jogjaversitas.id telah menjadi bukti bentuk kesiapan perguruan tinggi swasta yang ada di DIY dalam menyambut mahasiswa baru di tengah pandemi Covid-19. “Jogjaversitas.id memudahkan seleksi masuk dan berkomitmen untuk terus memberikan pendidikan berkualitas,” kata Fathul Wahid yang juga merupakan Rektor Universitas Islam Indonesia (UII).
Lebih lanjut Fathul Wahid mengatakan dengan pola seleksi Daring (dalam jaringan), kehadiran jogjaversitas.id memberikan kemudahan khususnya bagi masyarakat yang berdomisili di luar DIY. Mereka dapat mendaftar kuliah di berbagai perguruan tinggi swasta yang ada di DIY tanpa harus keluar dari rumah.
“Kemudahan akses informasi ini juga merupakan bagian upaya mencegah risiko penyebaran virus Corona (Covid-19). Pendaftaran calon mahasiswa baru melalui Jogjaversitas.id tidak dipungut biaya,” katanya.
Namun, kata Fathul, setelah calon mahasiswa dinyatakan diterima, masing-masing PTS memiliki kebijakan terkait dengan biaya pendaftaran. Apabila calon mahasiswa tidak diterima pada tiga program studi yang dipilih, jogjaversitas.id akan memberikan rekomendasi program studi dan PTS yang sesuai dengan nilai rapornya.
“Pada tahun akademik 2020/2021, telah menarik 1.919 pendaftar dari bérbagai wilayah di Indonesia. Di masa pandemi Covid-19, tren cacah pendaftar tersebut merupakan wujud terjaganya kepercayaan masyarakat untuk memilih DIY sebagai destinasi pendidikan tinggi,” tambah Fathul.
Tahun lalu, lima program studi yang mendapatkan animo tertinggi adalah Psikologi, Manajemen, Akuntansi, Hukum, dan Ilmu Pemerintahan. Sedang, tiga perguruan tinggi swasta yang mendapatkan cacah pendaftar terbanyak adalah Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Universitas Ahmad Dahlan (UAD), dan Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) Yogyakarta.
“Diharapkan jogjaversitas.id dapat terus berkontribusi dalam mempertahankan animo masyarakat seluruh Indonesia untuk berkuliah di Yogyakarta. Selain itu, jogjaversitas.id merupakan kepedulian PTS di wilayah DIY untuk memajukan pendidikan tinggi di Indonesia dari Yogyakarta,” kata Fathul.
Sementara Prof Dr Didi Achjari SE, MKom, Akt, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah V DIY sangat mendukung kerjasama PTS dalam penerimaan mahasiswa baru melalui jogjaversitas.id. Situs jogjaversitas.id merupakan upaya gotong royong PTS wilayah DIY untuk menjaring mahasiswa baru.
“Untuk beaya pendidikan sangat tergantung masing-masing kampus. Besarnya tidak mungkin sama antar perguruan tinggi. Ini merupakan platform masuk perguruan tinggi secara efisien PTS di Wilayah V Yogyakarta,” kata Didi Achjari.