BANTUL, JOGPAPER.NET — Kabupaten Bantul telah mendaftarkan diri sebagai anggota jejaring kota kreatif di dunia atau Unesco Creative Cities Network (UCCN). Ada tiga modal Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk mendaftarkan diri sebagai anggota UCCN.
Pertama, Bantul telah ditetapkan sebagai kota kreatif oleh Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (Bekraf) 2017 dengan kluster sebagai kabupaten kreatif kriya yang unggul di Indonesia. Kedua, Bantul sebagai kabupaten yang memberi kontribusi eksport bagi DIY sebesar 70 persen. Ketiga, sektor industri kreatif telah memberikan kontribusi terbesar dalam struktur ekonomi di Kabupaten Bantul.
“Kita yakin dan optimis dengan tiga modal tersebut. Sebagai kota kreatif yang ditetapkan Bekraf, tinggal meningkatkan ke level dunia. Kita juga telah membentuk KEK (Komite Ekonomi Kreatif) yang mengawal, memperbaiki, memoles, menarasikan, agar Bantul pantas menjadi anggota jejaring kota kreatif dunia,” kata Bupati Bantul, H Abdul Halim Muslih saat membuka Bantul Creative Expo 2022, beberapa waktu lalu.
Bantul Creative Expo 2022, merupakan ajang untuk menguji seberapa peningkatan kualitas dan kuantitas dari sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), terutama di bidang industri kreatif. Bantul Creative Expo 2022 yang mengangkat tema ‘Road to Bantul City of Crafts and Folk Art‘ ini diikut ratusan stand yang memamerkan produk kreatif UMKM Kabupaten Bantul.
Bantul Creative Expo 2022 yang diikuti Dinas di lingkungan Kabupaten Bantul berlangsung Kamis-Senin (21-25/7/2022). Sedang pameran produk kreatif UMKM yang dimaksudkan untuk mendukung ‘Road to Bantul City of Crafts and Folk Art’ akan berlangsung Selasa – Ahad (26 Juli – 21 Agustus 2022). (*)