KULONPROGO, JOGPAPER.NET — Baznas Kulonprogo tasyarufkan Zakat Infak dan Shodaqoh (ZIS) kepada para Mustahik menjelang Idul Fitri 1444 H. Pentasyarufan secara simbolis dilakukan Pj Bupati Kulonprogo didampingi Ketua Baznas Kabupaten Kulonprogo kepada tukang becak, pasukan kuning, dan Linmas di Depan Rumah Dinas Bupati Kulonprogo, Rabu (12/4/2023).
Ketua Baznas Kabupaten Kulonprogo, H Alfanuha Yushida MP Mat menjelang Idul Fitri 1444 H ini, Baznas akan menyalurkan ZIS kepada lebih dari 5.000 Mustahik atau penerima. “Total yang kita salurkan di bulan Ramadhan ini Rp 1,8 miliar dengan penerima lebih dari 5.000 mustahik. Saat ini masih proses hingga nanti mendekati lebaran,” kata Alfanuha.
Lebih lanjut Alfanuha, mengatakan jumlah ZIS yang disalurkan meningkat dari tahun sebelumnya meskipun angkanya tidak signifikan. Peningkatanya di angka Rp 300 juta, karena menyesuaikan dengan penerimaan dari para Muzakki di Kulonprogo. “Tahun lalu penerimaan zakat mencapai Rp 12,2 miliar. Sedang tahun ini sampai bulan Maret penerimaan sekitar Rp 2,5 miliar, targetnya tahun ini Rp 15 Miliar,” terang Alfanuha
Alfanuha menambahkan, pentasyarufan bulan Ramadhan ini fokus kepada 100 tukang becak, 166 pasukan kuning (kebersihan) dan perwakilan dari Linmas yang masing-masing menerima Rp 200 ribu.
Sementara Pj Bupati Kulonprogo Drs Tri Saktiyana, MSi mengatakan Kulonprogo merupakan satu-satunya kabupaten yang mewajibkan gaji ASN-nya dipotong untuk zakat. Tri Saktiyana berharap pentasyarufan Zakat Infak dan Shodaqoh ini mampu membantu masyarakat yang membutuhkan sekaligus memberikan kegembiraan bagi penerimanya dalam menyambut Idhul Fitri.
“Kita harapkan yang berhak menerima warga masyarakat kita gembiralah hatinya bisa menyelesaikan ibadah puasa Ramadhannya yang tinggal sembilan hari ini, sedikit bisa membantu untuk menyambut Idul Fitri bagi keluarga,” kata Tri. (*)
