YOGYAKARTA, JOGPAPER.NET — Pakar Ekonomi, Prof Dr Edy Suandi Hamid, MEc mengatakan Bulan Ramadhan merupakan salah satu siklus ekonomi musiman. Bulan Ramadhan merupakan siklus tahunan yang ditunggu-tunggu pelaku usaha karena pada bulan ini terjadi kenaikan permitaan secara signifikan.
Prof Edy Suandi Hamid yang juga Rektor Universitas Widya Mataram (UWM) Yogyakarta mengungkapkan hal tersebut pada Ngobrol Ekonomi Ramadhan (NGOBER) di Yogyakarta, Sabtu (16/3/2024). NGOBER diselenggarakan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia, Daerah Istimewa Yogyakarta (ISEI DIY).
Lebih lanjut Edy Suandi Hamid mengatakan bagi Indonesia, dan umumnya negara mayoritas muslim, bulan puasa menjadi salah satu siklus ekonomi musiman. Dalam konteks ibadah, bulan puasa menjadi bulan yang dinanti-nanti karena merupakan bulan penuh berkah dan bulan ibadah, bulan pengampunan, dan sebutan lainnya.
“Namun bagi pelaku sebagian ekonomi, Ramadhan juga ditunggu-tunggu karena menjadi siklus tahunan yang dapat mendorong kenaikan permintaan secara signifikan. Bulan Ramadhan menggerakkan juga seasonal economy,” kata mantan Ketua Forum Rektor Indonesia ini.
Sedang Ibrahim, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia DIY, mengatakan di negara dengan jumlah penduduk banyak seperti Cina dan India serta Indonesia, kontribusi konsumsi cukup tinggi di kisaran 57-60%. Sebab jumlah penduduk akan memperluas pangsa pasar dengan meningkatnya permintaan terhadap barang-barang dan jasa yang selanjutnya mendorong pertumbuhan ekonomi.
Sementara Dr Jumadi, Dekan Fakultas Ekonomi UWM menyatakan fenomena saat ini disebut juga Romadhonomic. Bulan Ramadhan hingga Idul Fitri akan terjadi kenaikan konsumsi dan kenaikan penawaran.
Acara Ngober dihadiri Ketua Dewan Penasehat ISEI DIY Prof Dr Lincolin Arsyad, MSc; Ketua ISEI DIY Prof Dr Didi Achjari, MCom, Ak, CA; Wakil Ketua ISEI DIY Amirullah Setya Hardi, SE, Cand.Oecon, PhD. Selain itu, juga Dr Y Sri Susilo, Sekretaris ISEI DIY; Gumilang Aryo Sahadewo, SE, MA, PhD, Pengurus ISEI DIY; Dr. Rudy Badrudin, MSi, Wakil Ketua Pengurus Daerah Keluarga Alumni Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (KAFEGAMA) DIY; Dr Budiharto Setyawan dari ISEI DIY; Dian Ariyani, SE, MM, Direktur Kepatuhan Bank BPD DIY; Parjiman, SE, MM, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) DIY; Ibrahim, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia DIY; Bakti Wibawa dari ISEI DIY.(*)