Oleh : Bhenu Artha *)
KERAGAMAN GENDER mengacu pada perbandingan pria dan wanita di posisi kepemimpinan, seperti dewan direksi. Ini berarti menjamin bahwa wanita memiliki kesempatan yang sama untuk membuat keputusan strategis dalam perusahaan. Keberadaan wanita di dewan direksi dalam banyak hal menunjukkan komitmen perusahaan terhadap inklusi dan keberlanjutan, yang merupakan elemen penting di era modern.
Pria dan wanita juga cenderung memiliki pendekatan yang berbeda terhadap masalah. Pendekatan yang dikombinasikan dari kedua sudut pandang ini seringkali menghasilkan keputusan yang lebih masuk akal dan seimbang. Mungkin lebih tepat untuk membuat keputusan dengan dewan direksi yang beragam dari segi gender. Pria dan wanita memiliki perspektif yang berbeda, yang memungkinkan evaluasi yang lebih luas dan menyeluruh terhadap peluang dan risiko bisnis.
Reputasi perusahaan berkorelasi positif dengan keragaman gender. Memiliki dewan direksi yang mencerminkan keragaman masyarakat menjadi penting di era di mana investor, mitra bisnis, dan pelanggan semakin peduli dengan nilai keberlanjutan dan inklusi. Bisnis yang mendukung kesetaraan gender seringkali dipandang baik oleh publik, yang dapat berdampak langsung pada keuntungan mereka.
Dengan terus meningkatkan keragaman gender, perusahaan tidak hanya dapat menciptakan lingkungan kerja yang inklusif tetapi juga dapat memastikan keberlanjutan dan pertumbuhan jangka panjang yang lebih baik. Di masa depan, keragaman gender akan menjadi pilar utama dalam membangun perusahaan yang lebih kuat dan kompetitif di pasar global. (*)
*) Dosen Program Studi Kewirausahaan
Fakultas Ekonomi Universitas Widya Mataram (UWM) Yogyakarta
