YOGYAKARTA, JOGPAPER.NET — Mahasiswa Program studi Magister Pendidikan Agama Islam, Universitas Ahmad Dahlan (MPAI UAD) Yogyakarta menyelenggarakan Program Pemberdayaan Umat (Prodamat) di Pondok Pesantren Tahfidz Al-Mansyur, Sabtu (6/7/2024). Prodamat tersebut diisi dengan ‘Workshop Strategi Kepenulisan dan Publikasi di Jurnal Nasional’ bagi 20 guru Pondok Pesantren Tahfidz Al-Mansyur di Dusun Bogoran, Kalurahan Trirenggo, Kapanewon Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pemateri workshop Mahasiswa Magister PAI, Andi Musthafa Husain. Workshop berupa pembelajaran mengenai dunia kepenulisan yang bersifat ilmiah atau biasa disebut karya ilmiah dan cara mempulikasikannya.
“Program ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi pada guru-guru untuk mengembangkan diri dan kemampuan pada bidang kepenulisan,” kata Andi Musthafa Husain di Yogyakarta, Sabtu (13/7/2024).
Sedang dosen pembimbing, Dr Wantini, MPdI mengatakan kegiatan ini merupakan bagian komitmen UAD dalam melibatkan peran serta masyarakat. Mahasiswa Magister Pendidikan Agama Islam yang menyelenggarakan workshop kepenulisan ini mempunyai dua tujuan. Pertama, untuk meningkatkan pengetahuan tentang seluk beluk penulisan jurnal ilmiah bagi guru. Kedua, meningkatkan kemampuan menulis jurnal ilmiah di kalangan guru.
Menurut Wantini, guru memiliki banyak potensi dan potensi yang dimilikinya akan berkembang secara optimal bila diwujudkan dalam tulisan. Hal ini didukung oleh banyaknya kondisi guru yang memperkuat peluang bagi berkembangnya kemampuan menulis.
“Kurangnya publikasi dari guru-guru ini tidak hanya menghambat perkembangan profesional mereka. Tetapi juga mengurangi peluang untuk berbagi praktik terbaik dan inovasi dalam pendidikan,” kata Wantini.
Salah satu pengasuh Pondok Pesantren Tahfidz Al-Mansyur, Muhajir SAg sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Para peserta sangat antusias dalam kegiatan workshop kepenulisan yang bermandaat untuk meningkatkan kemampuan menulis guru dibidang publikasi ilmiah. “Pihak sekolah berharap UAD dan Pondok Pesantren Tahfidz Al-Mansyur Yogyakarta diharapkan dapat menjalin kerja sama dalam kegiatan-kegiatan serupa di lain waktu,” kata Muhajir. (*)
Penulis : Anniza Wiwied Rahayu. H
Editor : Heri Purwata