WATES, JOGPAPER.NET — Pengadilan Tinggi Yogyakarta selenggarakan bimbingan teknis (Bimtek) pengembangan skill media di Pengadilan Negeri Wates, Senin-Selasa (13-14/12/2021). Bimtek ini diikuti 35 anggota tim media pengadilan tinggi, dan pengadilan negeri se wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Bimtek menghadirkan pembicara Kinaryo Palupi, fotografi dan videografi, dan Drs H Heri Purwata, teknik penulisan.
Bimtek Pengembangan Skill Media ini dibuka Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Yogyakarta, Gatot Suharnoto SH, MH. Dalam sambutannya, Gatot Suharnoto mengatakan Bimtek tentang pengelolaan media merupakan hal baru dari lembaga peradilan, utamanya bagi Pengadilan Tinggi Yogyakarta dan Pengadilan Negeri se wilayah DIY.
Lebih lanjut Gatot mengharapkan agar peserta Bimtek Pengadilan Tinggi Yogyakarta dapat mengelola media yang baik, sehingga dapat menarik hati pengguna layanan. Selain itu, bisa mengembangkan inovasi dan kreativitas untuk mengemas informasi yang akan disajikan kepada masyarakat.
“Karena itu, kami mengharapkan kepada seluruh peserta Bimtek untuk mengikuti semua kegiatan Bimtek sampai dengan selesai. Jangan segan-segan untuk bertanya manakala para peserta belum tahu atau ingin mengetahui lebih lanjut,” kata Gatot.
Sedang Guntur Purwanto Joko Lelono SH, MH, Ketua Panitia Penyelenggara Bimtek Pengadilan Tinggi Yogyakata, mengatakan ada tiga tujuan dari Bimtek ini. Pertama, meningkatan kemampuan membuat berita baik gambar, maupun narasi. Kedua, peningkatan kemampuan membuat press release. Ketiga, meningkatkan kemampuan tata kelola media sosial yang dimiliki.
“Pelatihan ini diharapkan media resmi pengadilan berupa website menjadi rujukan informasi tentang pelayanan pengadilan negeri. Sehingga akan meningkatkan kunjungan Satker (satuan kerja) pengadilan negeri se wilayah Pengadilan Tinggi Yogyakarta,” kata Guntur.
Sementara salah satu peserta Bimtek, Arief Noerohman ST, dengan mengikuti Bimtek ini kami menjadi lebih mengetahui teori dan praktek, fotografi dan jurnalistik. Harapan kami pelatihan ini dilakukan secara berkala agar kemampuan bisa lebih meningkat lagi.
“Saya semakin lebih menguasai teknis penggunaan kamera untuk fotografi dan videografi. Serta mendapatkan pengetahuan tentang teknis pembuatan berita,” kata Arief Noerohman yang berasal dari Pengadilan Negeri Wonosari.
Peserta lain, Yenny Viky E, mengatakan Bimtek ini dapat menambah pengatahuan tentang jurnalistik. Pengelolaan search engine optimization (SEO). “Pengetahuan ini bisa diimplemantasikan pada pengelolaan website dan media sosial dalam kinerja sehari-hari,” kata Yenny.