YOGYAKARTA, JOGPAPER.NET — Penggunaan Business Intelligence (BI) dapat menguntungkan perusahaan. Sebab BI dapat digunakan untuk mengetahui perilaku penjualan produk dengan dimensi yaitu customer, product, employee, location dan time. Sehingga pengusaha dapat mengambil keputusan yang tepat berdasarkan informasi dari BI.
Demikian hasil penelitian Nabila Noor Qisthani, Mahasiswa Program Studi Teknik Industri, Program Magister Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia (FTI UII) di Kampus UII, Jumat (25/10/2019). Penelitian yang menggunakan online analytical processing (OLAP) ini dibawah bimbingan Muhammad Ridwan Andi Purnomo, ST, MSc, PhD.
Lebih lanjut Noor Qisthani mengatakan OLAP memudahkan pengguna untuk dapat memilih dan melihat data dalam bentuk multidimensi (banyak dimensi). Proses perancangan BI pada penelitian ini dimulai dengan proses ETL untuk membangun data warehouse kemudian perancangan cube, analisis OLAP dan pembuatan dashboard reporting yang dapat memberikan informasi analisis secara atraktif.
“Hasil dari penelitian ini berupa dashboard reporting yang dibangun dengan open sources Pentaho. Informasi pada dashboard reporting dapat digunakan oleh para stakeholder sebagai pertimbangan dalam pengambilan keputusan,” kata Noor Qisthani.
Fokus penelitian ini, kata Noor, membangun sistem BI dengan OLAP sebagai pertimbangan dalam pengambilan keputusan. Pembangunan sistem BI ini dimulai dari proses ETL untuk membangun data warehouse berupa star schema. Model data warehouse yang dibangun terdiri dari 5 dimensi yaitu Dim_Customer, Dim_Product, Dim_Employee, Dim_Location, dan Dim_Time dan 1 tabel fakta yaitu Fact_order.
Hasil OLAP telah berhasil divisualisasi menjadi tiga dashboard yaitu dashboard penjualan berdasarkan lokasi, dasboard penjualan berdasarkan penjual (employee) dan dashboard penjualan berdasarkan produk. “Dashboard ini dapat memudahkan eksekutif bisnis atau manajer untuk menyusun strategi bisnis dengan berbagai perspektif dimensi. Misal di kota mana suatu produk penjualannya paling tinggi, siapa yang menjual, kapan produk paling tersebut laku dan lain-lain,” katanya.
