MAGELANG, JOGPAPER.NET — Rektor Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA), Dr Lilik Andriyani, SE, MSi membuka Program Studi (Prodi) baru di Auditorium Kampus 1 UNIMMA Magelang, Jawa Tengah, Jumat (14/3/2025). Keempat Prodi baru adalah Magister Hukum (Fakultas Hukum), Magister Pendidikan Dasar (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan), Magister Manajemen dan Kewirausahaan (Fakultas Ekonomi), serta Pendidikan Profesi Apoteker (Fakultas Ilmu Kesehatan).
Sebelum pembukaan, Rektor UNIMMA menerima Surat Keputusan (SK) keempat Prodi baru dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek). Surat Keputusan diserahkan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah VI Jawa Tengah, Dr Bhimo Widyo Andoko, MH yang disaksikan Prof Abdul Mu’ti, MEd, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah.
Lilik Andriyani, menyampaikan rasa syukurnya atas pencapaian UNIMMA yang belum genap satu tahun berhasil meraih Akreditasi Institusi Unggul. Ini merupakan pencapaian penting yang menunjukkan komitmen UNIMMA untuk meningkatkan mutu pendidikan yang kami tawarkan.
“Hari ini, kami dengan bangga meluncurkan empat program studi baru yang akan semakin memperkaya penawaran akademik UNIMMA dan menjawab tantangan pendidikan di masyarakat,” kata Lilik Andriyani.
Lebih lanjut Lilik Andriyani menjelaskan program studi baru ini menjadi bagian dari Rencana Strategis (Renstra) Universitas Muhammadiyah Magelang yang berlandaskan pada visi untuk menciptakan pendidikan tinggi berkualitas. “Dengan mengacu pada Renstra 2020-2024 dan 2024-2028, UNIMMA berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia serta memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan bangsa,” kata Lilik Andriyani.
Pendidikan Profesi Apoteker, kata Lilik Andriyani, telah menerima mahasiswa baru dan memulai perkuliahan. Program magister lainnya siap menerima mahasiswa pada Tahun Ajaran 2025/2026. Selain itu, UNIMMA juga merencanakan pembukaan Program Studi Pendidikan Kedokteran sebagai langkah strategis ke depan untuk memperkuat kontribusi di bidang kesehatan.
Menurut Lilik Andriyani, bertambahnya program studi baru ini, UNIMMA semakin meneguhkan posisinya sebagai institusi pendidikan yang adaptif dan responsif terhadap perkembangan zaman serta kebutuhan masyarakat. Rektor UNIMMA berharap kerjasama dari semua pihak, termasuk pemerintah, Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, LLDikti, serta seluruh elemen masyarakat, untuk bersama-sama mempromosikan program-program ini dan mendukung pengembangan UNIMMA ke arah yang lebih baik.
Sementara Abdul Mu’ti yang juga Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, mengapresiasi langkah UNIMMA yang terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikannya. “Semoga program studi baru ini menjadi program yang kredibel dan berkontribusi dalam mencerdaskan umat dan bangsa. Kami berharap UNIMMA dapat terus meningkatkan kualitasnya dan mencetak generasi pemimpin masa depan,” kata Abdul Mu’ti. (*)
